Penyakit Jantung

Penyakit jantung adalah kondisi kala jantung mengalami gangguan. Beberapa style penyakit jantung, antara lain:

Penyakit jantung koroner, merupakan suatu penyakit jantung yang terjadi akibat penyempitan pembuluh darah di jantung.

Penyakit jantung bawaan, merupakan suatu masalah jantung yang ditemukan sejak bayi, yang paling umum ditemukan adalah kebocoran katup jantung.

Infeksi jantung (endokarditis), merupakan suatu infeksi terhadap susunan di dalam jantung.
Gagal jantung, merupakan suatu kegagalan otot jantung untuk memompakan darah secara memadai ke semua tubuh.

Aritmia, merupakan suatu problem irama jantung yang membuat denyut jantung tidak normal.
Penyebab Penyakit Jantung

Penyebab dan aspek risiko dari penyakit jantung tergantung terhadap style problem yang diidap, antara lain:

Penyakit jantung koroner, disebabkan oleh penyempitan pembuluh darah di jantung.
Penyakit jantung bawaan, hingga saat ini tidak diketahui bersama dengan tentu penyebabnya. Beberapa aspek risikonya, antara lain ibu terinfeksi rubella saat hamil, ibu konsumsi obat khusus saat hamil, atau adanya kelainan gen Tempat Pengobatan Sakit Jantung depok  .

Infeksi jantung (endokarditis), biasanya disebabkan oleh virus atau bakteri. Bakteri yang paling umum ditemui sebagai penyebabnya adalah infeksi bakteri Streptococcus beta hemolyticus group A.
Gagal jantung, biasanya disebabkan oleh penyakit jantung koroner, infeksi, atau adanya kelainan katup jantung.
Aritmia, biasanya disebabkan oleh kelainan bawaan, adanya otot jantung yang mati karena penyakit jantung koroner, konsumsi alkohol atau kafein yang berlebihan, stres, atau efek samping obat tertentu.
Faktor Risiko Penyakit Jantung
Beberapa aspek risiko penyakit jantung antara lain jenis hidup tidak sehat, layaknya makan makanan tinggi karbohidrat atau lemak, obesitas, jarang lakukan aktivitas fisik, dan juga kebiasaan merokok. Riwayat keluarga termasuk memainkan peran besar dapat risiko penyakit jantung.

Gejala Penyakit Jantung
Beberapa tanda-tanda penyakit jantung, antara lain: Tempat Terapi Sakit Jantung tangerang 

Penyakit jantung koroner, tanda-tanda utamanya adalah nyeri dada, yang sanggup disertai bersama dengan sesak napas, nyeri yang menjalar ke lengan kiri, atau ke rahang.
Penyakit jantung bawaan, gejalanya sanggup berbentuk sesak dan terlihat membiru saat menangis atau menyusu, bengkak di kurang lebih mata dan di tungkai, dan juga berat badan tidak bertambah.
Infeksi jantung (endokarditis), gejalanya berbentuk demam, denyut jantung tidak teratur, sesak napas, bengkak di perut atau tungkai, dan juga batuk-batuk.
Gagal jantung, gejalanya berbentuk sesak napas yang semakin berat saat beraktivitas, sesak napas yang semakin berat saat berbaring, tungkai bengkak, dan perut membesar.
Aritmia, tanda-tanda yang sanggup timbul berbentuk jantung berdebar-debar, rasa tidak nyaman di dada, sesak napas, sensasi melayang, bahkan hingga pingsan.
Diagnosis Penyakit Jantung
Dokter dapat mendiagnosis penyakit jantung bersama dengan dimulai wawancara medis lengkap, yang diikuti bersama dengan kontrol fisik yang menyeluruh, dan juga kontrol penunjang terkecuali diperlukan. Beberapa kontrol penunjang tersebut, antara lain:

Elektrokardiogram (EKG), yakni kontrol untuk melihat aliran listrik dan irama jantung. Pemeriksaan ini dilakukan bersama dengan cara memasang sebagian sadapan (berbentuk layaknya penjepit) ke tubuh pasien. EKG merupakan kontrol yang paling umum dilakukan terhadap mereka yang diduga mengalami problem jantung.
Ekokardiografi, yakni kontrol untuk melihat bagian di dalam jantung, manfaat pompa jantung, dan manfaat katup jantung. Pemeriksaan ini terlebih dilakukan terhadap mereka yang diduga mengalami gagal jantung, penyakit jantung bawaan, dan kelainan katup jantung.
Treadmill test, yakni kontrol irama jantung yang dilakukan sembari pasien lakukan aktivitas fisik (treadmill). Pemeriksaan ini biasanya dilakukan untuk mendeteksi dini penyakit jantung koroner.
Angiografi, yakni kontrol jantung yang dilakukan bersama dengan cara memasukkan suatu alat yang berfungsi sebagai kamera ke di dalam pembuluh darah jantung untuk melihat adanya sumbatan di di dalam pembuluh darah jantung.
Pengobatan Penyakit Jantung
Pengobatan penyakit jantung tergantung terhadap problem yang diidap, antara lain:

Penyakit jantung koroner, penyembuhan punya tujuan untuk menghambat terjadi sumbatan lebih berat di pembuluh darah jantung, bersama dengan memberikan pengidap obat pengencer darah (seperti aspirin atau clopidogrel) dan nitrat. Jika sumbatan telah terlampau berat, dokter dapat mengakses sumbatan di pembuluh darah melalui tindakan percutaneous coronary intervention (PCI).
Penyakit jantung bawaan, penyembuhan dilakukan bersama dengan tindakan pembedahan untuk menutup kebocoran terhadap katup atau sekat jantung.
Penyakit infeksi jantung, penyembuhan dilakukan bersama dengan pemberian antibiotik yang cocok bersama dengan style kuman yang menginfeksi, antiradang, dan juga pengencer darah.
Penyakit gagal jantung, penyembuhan punya tujuan untuk mengurangi cairan di di dalam tubuh, supaya turunkan kerja jantung. Dokter dapat memberikan obat untuk menaikkan kekuatan jantung di dalam memompa darah.
Penyakit jantung aritmia, penyembuhan punya tujuan untuk mengendalikan irama jantung, bersama dengan memberikan obat-obatan yang mempengaruhi irama jantung, layaknya beta blocker, diltiazem, dan verapamil. Jika tidak ada perbaikan, dokter dapat lakukan tindakan ablasi jantung untuk mengontrol aliran listrik yang tidak cocok di jantung.
Komplikasi Penyakit Jantung
Penyakit jantung kudu mendapatkan penanganan medis dan perawatan yang tepat, untuk turunkan risiko komplikasi. Ada sebagian komplikasi penyakit jantung yang sanggup muncul, antara lain:

Aneurisma, yakni pembesaran dinding pembuluh arteri.
Arteri perifer, kondisi yang terjadi karena tersumbatnya aliran darah ke kaki.
Stroke iskemik.
Gagal jantung.
Serangan jantung.
Henti Jantung Mendadak.
Pencegahan Penyakit Jantung
Pada penyakit jantung bawaan, upaya pencegahan yang efektif belum ditemukan hingga saat ini. Namun demikian, terhadap penyakit jantung koroner, gagal jantung, dan aritmia, sebagian upaya pencegahan sanggup dilakukan, antara lain:

Mengonsumsi makanan tinggi serat, rendah gula, dan rendah lemak.
Menghentikan kebiasaan merokok dan menjauhkan paparan asap rokok.
Memeriksa tekanan darah, gula darah, dan kolesterol secara berkala.
Melakukan latihan fisik, layaknya joging, bersepeda, dan berenang, setidaknya 30 menit tiap tiap hari.